34Âșc, Sunny
Diduga konsleting listrik, sebuah rumah dan Rumah Toko (Ruko) milik SAB, 40 thn, warga Dusun III, Desa Teluk Lubuk, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muaraenim, habis dilalap api, pada hari Sabtu tanggal 4 Februari 2017 sekira pukul 01.00 wib. Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kebakaran tersebut tanpa sengaja diketahui warga yang melihat ada api yang terlihat dari atap rumah.
Dan kebetulan pada saat kejadian, rumah dan ruko korban dalam keadaan kosong sebab korban sekeluarga sedang berada dirumah kerabatnya yang berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya. Kemudian korban tiba-tiba diberitahu oleh warga bahwa rumah dan rukonya kebakaran. Lalu warga pun bersama-sama pemilik rumah berupaya menyelamatkan barang perabotan serta memadamkan api. Namun api sudah membesar sehingga tidak bisa lagi dijinakkan sehingga menghanguskan satu buah rumah dan ruko milik korban yang letaknya bersebelahan.
Akibat kebakaran tersebut meskipun tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan sekitar 500 juta rupiah lebih. Api baru bisa dijinakkan sepenuhnya oleh tiga mobil pemadam kebakaran dari PT TeL, PT Pertamina, dan Pemkab PALI sekitar pukul 03.30 wib, sebab terhambat kemacetan yang disebabkan oleh armada angkutan Batubara di sepanjang jalan Lintas Sumatera Prabumulih - Muaraenim dan jalan menuju ke Desa Teluk Lubuk. Kami sudah berangkat dari jam 00.30 dari UP Damkar PT. TeL, namun padatnya angkutan Batubara disepanjang jalan lintas sehingga kami terjebak macet sekitar dua jam. ujar salah seorang Petugas pemadam kebakaran dari PT. TeL yang minta namanya untuk tidak ditulis.
Sementara itu Kapolres Muaraenim Sumatera Selatan, AKBP Hendra Gunawan, melalui AKP Biladi Ostin didampinig Kasubag Humas AKP Arsyad AR, dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, penyebab kebakaran tersebut diduga akibat konsleting listrik.
Opr PID Bid Humas