Tribratanewspoldasumsel.com - Kejahatan begal di kota Palembang seolah tak ada hentinya. Selain secara spontan merampas motor korban, penjahat jenis begal ini juga bermodus lain yakni pura-pura keluarganya dianiaya.

Seperti yang baru saja terjadi. Dua orang pelajar dibegal di kawasan Wisata Kambang Iwak Palembang, Sumatera Selatan, pada hari Senin tanggal 20 Maret 2017.

Akibat kejadian tersebut, dua pelajar inisial KEV, 13 thn dan DI, 12 thn, yang merupakan warga yang tinggal di kawasan Jalan PDAM IB I Palembang ini pun dituduh pelaku (modus) menganiaya adik pelaku pembegal. Kedua pelajar SMP yang tak tahu apa-apa ini pun dianiaya.

Tak cukup dianiaya, sepeda motornya pun dirampas. Dia menyetop saya di Kambang Iwak Kecik, terus mereka saat itu pura-pura teriak dan marah-marah mengatakan kalian ya, yang siram cuka parah ke adik kami.

Sini kalian ikut kami, ungkap korban KEV menirukan gara pelaku saat melakukan aksinya. Akhirnya keduanya dibawa ke tempat yang berbeda. Korban DI dibawa ke kawasan wisata museum Bala Putra Dewa sedangkan korban KEV dibawa ke Pakjo Palembang, tepatnya di belakang Griya Agung Palembang.

Kami disuruh turun dan dipukuli di Museum Bala Putra Dewa. Sama juga sama korban KEV, dia dituruni di belakang Griya Agung Palembang, jelasnya. Selain keduanya dianiaya sepeda motor nopol BG 2508 NP milik korban KEV dibawa lari. Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede membenarkan dengan adanya laporan begal bermodus baru tersebut.

Opr PID Bid Humas