Tribratanewspoldasumsel.com - Kepergok akan melakukan aksi pencurian motor, membuat tersangka inisial RE, nekad menodongkan senjata tajam ke warga di jalan Enim Raya Sako Palembang, Sumatera Selatan, pada Senin (8-5-2017).

Alhasil, warga pun semakin geram dan melakukan aksi main hakim sendiri, sebelum akhirnya petugas datang dan menggiring pelaku ke Polsek Sako Palembang.

Tersangka ini dengan temannya mencari motor yang mau dicuri. Dia tugasnya mengawasi keadaan sekitar dan menunggu di atas motor sedangkan temannya turun yang eksekusi, kata Kapolsek Sako Palembang, Kompol A Firdaus SE, SH, MH.

Namun naas bagi pelaku, aksi rekannya itu diketahui pemilik motor dan langsung diteriaki maling. Warga sekitar pun beramai-ramai melakukan pengejaran tapi sayang pelaku utama berhasil lolos.

Justru, tersangka yang menunggu di atas motor berhasil diamankan. Namun sebelumnya, pelaku ini sempat mengeluarkan pisau untuk melakukan perlawanan, ungkap Firdaus.

Atas tindakannya itu, kata Firdaus, tersangka hanya akan dijerat dengan undang-undang darurat tentang kepemilikan senjata tajam. Pihaknya tidak bisa menjeratnya dengan pasal pidana pencurian, karena hal itu belum dilakukan.

Sementara tersangka tidak mengakui kalau dirinya hendak mencuri motor, sebab dia hanya menemani rekannya saja yang minta diberhentikan di Jalan Enim Raya.

Aku merasa dak bersalah, aku dak tahu apa-apa. Makanya aku dak lari, katanya. Soal kenekatannya mengancam warga dengan Sajam, tersangka pun berkilah hanya untuk membela diri, karena takut di massa.

Tujuan ia membawa barang berbahaya itu pun bukan untuk melakukan aksi kejahatan, tapi hanya untuk berjaga-jaga. Memang suka bawa pisau, tapi untuk jaga diri saja, ungkapnya. 

Opr PID Bid Humas