• 34Âșc, Sunny

Polda Sumsel Kirim Tim DVI Untuk Identifikasi Korban Lion Air JT 610

Nasional
2018-10-30 10:51:14 Dibaca (55)

Tribratanewspoldasumsel.com,-  Tim Disaster Victim Identifition  (DVI) Dokkes Sumsel mengirim satu tim Post Mortem dan Ante Mortem, pencarian korban pesawat Lion Air JT 610, yang berangkat melalui Bandara Internasional Sultan Mahmud Badarudin  (SMB) II Palembang. Selasa.

Tim Ante Mortem berjumlah enam orang, dipimpin langsung AKP dr Rahmah Fajar Kaur Matfaskes Biddokes Polda Sumsel dengan anggota, Ipda Joko Suryanto,  Bripka Dian Saputra, Bripka M Alamsyah, Brigadir Sarjan Rosyidi dan Bripka Yudi Febriansyah. Sedangkan Tim Post Mortem satu dokter forensik atas nama Kompol dr Mansuri. 

"Iya Biddokes Polda Sumsel, mengirim satu tim membantu pengambilan data Antemortem Mortem ke Pangkal Pinang Bangka yang di pimpin dokter AKP Rahmah, kemudian kita kirim satu dokter ahli forensik dari Bid Dokkes Polda Sumsel Kompol dr Mansuri ke RS Kramatjati," kata Kabid Dokkes Polda Sumsel Kombes Pol dr Tri Yuwono Putro, di Palembang, Selasa.

Dikatakan Kombes Pol dr Tri, terkait untuk waktu pihaknya tidak ada ketentuan hanya disesuaikan dengan kondisi di lapangan, jika ada perpanjangan tim pertama akan bergantian dengan tim yang baru.

"Waktu penugasan mereka nanti sesuai dengan kondisi di lapangan, apabila data sudah terkumpul semuanya mereka bisa kembali tetapi apabila disana belum masih menunggu perkembangan lebih lanjut, kita akan lakukan pergantian sampai dinyatakan ditutup operasi pencariannya" jelasnya.

Dia menambahkan untuk korban Pesawat Lion Air JT 610, yang mencapai mencapai 189 orang, berdasarkan informasi yang masuk di Dokkes Polda Sumsel, warga Sumsel yang menjadi korban terdapat tujuh orang.

"Informasi yang diterima sebanyak tujuh orang warga Sumsel yang menjadi korban, seorang asal  Palembang, empat orang dari PALI dan dua orang dari Lubuk Linggau" terangnya.

Untuk itu. Pihak Dokkes Polda Sumsel mengimbau bagi masyarakat Sumsel yang menjadi korban Pesawat Lion Air JT 610. Kata Kombes Pol dr Tri dapat datang ke RS Bhayangkara Palembang untuk dilakukan pemeriksaan DNA. 

"Saya imbau keluarga korban mohon melapor untuk diambil DNA-nya di RS Bhayangkara Palembang, nanti hasilnya akan kami kirim ke Jakarta untuk identifikasi korban atau keluarga korban dari Lion Air JT 610" katanya.

Bantuan Polisi

Survey

Bagaimana Pelayanan Kepolisian Daerah Sumsel ? ...
Sangat Puas
Puas
     Lihat hasil poling