34Âșc, Sunny
Tribratanewspoldasumsel.com – Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs. Firli, M.si mengelar konferensi pers bersama wartawan jurnalis media cetak, elektronik dan online pasca terjadinya penyerangan yang dilakukan sekelompok massa terhadap anggota di Rumah sakit Daerah Tebing Tinggi pada rabu, (31/7/2019) sekitar 21.00 Wib. lalu.
Kapolda Sumsel mengungkapkan untuk kondisi Empat lawang saat ini sudah kondusif, aman dan terkendali pasca terjadinya penyerangan sekelompok orang yang menyebabkan polisi dan warga terluka, Rabu (31/72019) lalu. ujar Kapolda saat menggelar konferensi pers di rumdin kapolda di Komplek Pakri Jalan bambang Utoyo Palembang. Minggu, (4/8/2019). Sekira 14.00 Wib.
Menurut Kapolda, perkara yang terjadi di Empat Lawang ada tiga kejadian dan saling berkaitan.
Adapun langkah –langkah yang diambil yaitu pendekatan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat, melakukan penyelamatan terhadap jiwa manusia termasuk pencegahan dan menyerahkannya kepada proses hukum yang berlaku atas terjadinya peristiwa tersebut.
14 orang sudah ditetapkan sebagai tersangka saat ini, 10 tersangka sudah ditahan di Polda Sumsel. Sedangkan, 4 orang tersangka lainnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Muara Enim dan semua tersangka merupakan satu keluarga, yang terdiri dari kakak, adik, keponakan serta paman.
Kapolda Sumsel menjelaskan, kejadian ini berawal saat ada seorang warga melapor ke Polsek Ulu Musi, menerangkan bahwa dirinya diancam akan dibunuh. Menindaklanjuti laporan tersebut, Kanit Reskrim Polsek Ulu Musi Ipda Arsan bersama anggotanya melakukan penyelidikan guna menjemput tersangka pengancaman.
“Saat anggota melintasi kawasan Talang Rabu, anggota bertemu dengan terduga pelaku bersama sekelompok temanya dan disaat anggota mendekat, tiba-tiba Ipda Arsan langsung diserang dengan senjata tajam hingga tanganya terluka. Bukan itu saja, sekelompok pelaku ini juga menyerang Aipda Darmawan hingga terluka di leher serta tanganya,” jelas Kapolda
kemudian anggota melakukan tindakan tegas hingga dua orang tersangka dari sekelompok orang yang melakukan penyerangan tersebut, yakni Erwan serta Erwin tertembak anggota, setelah kejadian anggota kita yang terluka beserta kedua tersangka, dilarikan ke IGD Rumah Sakit Tebing Tinggi Empat Lawang.
“Dari kejadian tersebut, ternyata ada tersangka yang menjadi provokator, lalu menyebarkan informasi jika Erwan serta Erwin sengaja ditembak polisi dan untuk tersangka yang menjadi provokator ini, masih dalam pengejaran,” jelas Kapolda.
Kemudian sekelompok massa dengan mengunakan Mobil Truk dan merupakan keluarga dari tersangka Erwan serta Erwin, mendatangi Rumah Sakit Tebing Tinggi dengan membawa senjata api dan senjata tajam, untuk mencari anggota kita yang telah menembak tersangka Erwan serta Erwin.