Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH meminta para personel tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) pada saat mengamankan aksi demo yang bakal berlangsung lagi hari ini, Senin (11/4) di DPRD Sumsel. Walaupun saat ini, kasus Covid-19 sudah melandai.

Hal ini dikatakan oleh Irjen Pol Toni disela-sela apel pagi di Mapolda Sumsel.

“Personel kita harus mengutamakan prokes dalam menjaga aksi demo yang akan berlangsung di DPRD Provinsi Sumsel nanti, kita sudah koordinasi dengan Gubernur Sumsel dan Forkompimda Provinsi Sumsel, termasuk isu-isu yang diangkat masalah BBM, minyak goreng, kepemimpinan Nasional serta Pilkada baik tingkat Provinsi kabupaten/Kota,” ujarnya.

Selain itu juga harus menjaga demo dengan simpati dan humanis, hingga mencegah terjadinya anarkis. “Kita harapkan personel kita mampu menjaga para demonstran dengan sabar serta jangan tersulut emosional, agar tidak terjadinya anarkis,” katanya.

Tidak hanya itu personel juga harus bisa mencegah anarkis dengan mengerahkan personel Intel, agar dalam menyampaikan aspirasinya masyarakat dan mahasiswa tidak ada penyusup di dalam demo.

“Personel harus bisa bergerak cepat dengan menangani penyusup di dalam demo, kalau tidak mereka akan menjadi provokasi hingga mengarah ke anarkis,” ungkapnya.

Dirinya menjelaskan, di Bulan Suci Ramadan ini jangan sampai dicederai dengan tindak-tindakan anarkis. Oleh karena itu pihaknya berharap demo yang akan dilaksanakan, akan berjalan dengan lancar tanpa adanya anarkis.

“Kita harapkan demo tidak anarkis dan berjalan lancar, dan menyampaikan tuntuan mereka hingga diterima perwakilannya ” tambahnya

Irjen Pol Toni juga mengajak personel Polda Sumsel mendoakan rekan- rekan yang menjalankan ibadah umroh serta pihaknya senantiasa diberi kesehatan, keselamatan dalam melaksanakan tugas melakukanlah tugas dengan ikhlas sehingga menjadi amal ibadah dibulan yang penuh barokah.