34ºc, Sunny
Untuk mengantisipasi kelangkaan minyak goreng dan bahan pokok lainnya pada bulan Ramadhan, Polres Banyuasin menerjunkan personel bhabinkamtibmas dan jajarannya untuk melakukan pengecekan di pasar tradisonal maupun swalayan dan warung-warung lainnya. Selasa 12/04/2022)
Kapolres Banyuasin AKBP Imam Safii,S.i.k.,M,si, memerintahkan kepada seluruh kapolsek yang ada di wilayah hukum Polres Banyuasin termasuk personel bhabinkamtibmas untuk memonitoring distribusi minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah. Serta memastikan ketersediaan bahan pokok di pertokoan dan pasar-pasar hingga Lebaran.
”Upaya ini kita lakukan untuk memastikan ketersediaan sembako pada bulan Ramadhan, serta memastikan pendistribusian sembako lancar dan tepat sasaran. Kegiatan monitoring ini juga untuk mencegah terjadinya penimbunan sembako yang dapat mengakibatkan terjadinya kelangkaan serta lonjakan harga,” ungkapnya.
Menyikapi atensi tersebut, Bhabinkamtibmas Polsek Betung Bripka Anton melaksanakan monitoring dan cek ketersediaan kebutuhan pokok di Pasar pagi Betung.
Dari hasil monitoring yang dilakukan, harga minyak goreng masih stabil dan stok minyak goreng dalam kondisi aman, terpenuhi dan tercukupi. Untuk harga minyak goreng kemasan bervariasi dari mulai Rp19 ribu- Rp20 ribu per liter. Sedangkan untuk minyak goreng curah masih berada di harga Rp18 ribu per liter.
Bripka Anton mengimbau kepada para pemilik usaha bahan pokok dan minyak goreng, agar tidak melakukan penimbunan barang-barang kebutuhan pokok, sesuai arahan Kapolri dan Kapolda Sumatera Selatan.
Jika ditemukan adanya penimbunan bahan pokok, Polres Banyuasin tidak segan-segan memproses hukum para pelaku sesuai dengan Pasal 29 dan Pasal 107 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, dan Pasal 62 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dengan ancaman pidana selama lima tahun penjara.
Selain kegiatan monitoring harga dan ketersediaan minyak goreng dipasar Pasar pagi Betung, Bripka Anton juga melakukan patroli guna antsipasi kasus pencurian/jambret. Kemudian melakukan himbauan dalam penerapan protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, mencuci tangan, dan penuntasan vaksinasi agar kita terhindar dari wabah Covid-19.