• 34Âșc, Sunny

GURU INI HARUS BERGELUT JALAN BECEK SELAMA DUA JAM UNTUK SAMPAI KE LOKASI MENGAJAR

Nasional
2016-05-05 15:58:25 Dibaca (53)

Setiap Subuh, Aprillinah, S.Pd selalu mempersiapkan motor tuanya untuk berangkat ke SMK 1 Air Kumbang, KabupatenBanyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Guru bahasa Indonesia ini harus menempuh jarak dua jam untuk tiba ke sekolahnya. Tak main-main, sulitnya medan yang harus ditempuh apalagi di musim hujan saat ini membuat ia dan rekannya, Nuryani, SAg harus sabar melewati jalanan rusak di Air Kumbang. Istri dari Meliandri Ridwan ini terpaksa berjibaku melawanjalan becek dan banjir untuk sampai ke sekolah tempat ia mengajar. Ironisnya, kondisi ini harus dilewati warga Jakabaring Palembang ini setiap hari. Sebenarnya jalan dari Palembang ke Flores aman, namun saat masuk ke wilayah Air Kumbang jalanan rusak parah. Saya sering jatuh bahkan badan sampai biru lebam karena sulitnya melewatijalanan tanah becek tersebut," ungkap ibu dua anak ini. Apalagi saat hujan, kondisi terparah harus ia lewati demi sampai di sekolah. Tak seperti guru yang mengajar di tengah kota, penampilan ia pun harus menyesuaikan kondisi lingkungan. Sepatu boot dan jaket pelindung pun merupakan seragam wajib saat ia pergi ke sekolah. Sebenarnya keinginan pindah itu ada. Namun kita harus patuh pada perintah. Makanya apa pun halangan dan rintangannya tetap saya hadapi demi anak didik. Jarak yang jauh dan medan sulit tak menghambat saya untuk mengajar, ungkap wanita kelahiran Muara Kuang, 21 April 1971 ini. April sudah mengajar di SMK tersebut sejak 2012 lalu. Sebelumnya sempat mengajar di SDN 1 Sungai Pinang. Guru ramah ini mengaku tak masalah ditempatkan dimana pun karena baginya mengajar merupakan tugas mulia yang harus dijalankan untuk diberikan ke setiap anak. Makanya saya bertahan, dan besar harapan kami kepada pemerintah agar memperbaiki fasilitas umum termasuk jalan. Sangat sulit bagi kami yang setiap hari bolak balik ke sekolah melewati jalan tersebut, ujarnya. Ia berharap, momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini bisa membawa perubahan yang berarti dan lebih baik dari sebelumnya. "Keinginan kami para guru sangat sederhana. Melihat anak didik sukses dan bisa membangun bangsanya, serta berbakti dalam keluarga dan orangtua. Hal itulah yang menguatkan tekad saya untuk terus mengajar sampai saat ini, ujar April.

 

Opr PID Bid Humas 

Bantuan Polisi

Survey

Bagaimana Pelayanan Kepolisian Daerah Sumsel ? ...
Sangat Puas
Puas
     Lihat hasil poling