34ºc, Sunny
OGAN ILIR, 17 September 2023 - Kekeringan yang melanda wilayah kelurahan Tanjung Batu Timur di Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, belum berakhir, dan dampaknya semakin nyata dengan kembali terjadinya kebakaran hutan. Kejadian ini mengakibatkan kemacetan lalu lintas di sejumlah ruas jalan wilayah tersebut. Sementara pemerintah Kabupaten Ogan Ilir terus melakukan sosialisasi dan himbauan terkait antisipasi dan pencegahan bahaya kebakaran hutan.
Dalam upaya memadamkan api yang mengancam keselamatan masyarakat dan infrastruktur, Kapolsek Tanjung Batu, AKP. Sondi Fraguna S.H., M.Si, memimpin puluhan personel pemadam kebakaran dan keselamatan dari Kabupaten Ogan Ilir. Mereka bekerja sama dengan TNI (Koramil 402), POLRI (Polsek Tanjung Batu), BPBD Oi, dan Dinas Pemadam Kebakaran serta Keselamatan Kabupaten Ogan Ilir.
Menurut Kapolsek Tanjung Batu, titik api terletak di kelurahan Tanjung Batu Timur, khususnya di payo sambur ruas jalan meranjat-tanjung batu, dengan luas lahan yang terbakar mencapai sekitar setengah hektar. Api diduga berasal dari tempat pembuangan akhir sampah yang berada di bagian belakang hutan. Kondisi angin kencang dan kekeringan hutan akibat kemarau membuat api dengan cepat meluas dan mendekati badan jalan.
Meskipun menghadapi kendala seperti akses air yang sulit dan angin yang terus membesar, tim gabungan berhasil memadamkan api tersebut berkat kerjasama yang baik antarinstansi terkait.
Kapolsek Tanjung Batu juga memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Ogan Ilir, khususnya di Kecamatan Tanjung Batu, untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan dan berhati-hati dalam pembakaran sampah guna mencegah terjadinya kebakaran hutan yang dapat membahayakan lingkungan dan kehidupan masyarakat. Tindakan pencegahan ini menjadi penting dalam menjaga kelestarian lingkungan di masa kemarau yang masih berlanjut.
Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :
NO BANTUAN POLISI,WA *081370002110*
"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"