Masyarakat di Sumatera Selatan kedepan tak perlu bersusah payah lagi untuk mendapatkan informasi ada atau tidaknya tempat tidur yang kosong di rumah sakit yang dituju. Provinsi Sumsel sebagai host city mutlievent Asia dalam hal kesehatan melalui Dinkes Provinsi Sumsel membuat inovasi dalam akses pelayanan kesehatan rujukan dengan melaunching sistem informasi ketersediaan tempat tidur tumah sakit secara online melalui website dinkes.sumselprov.go.id 3 Juni lalu di Aula Dinkes yang diikuti 30 RS pemerintah/swasta di kota Palembang. Dalam kegiatan launching itu pula perwakilan dari 30 Rumah Sakit se Sumsel diberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam pengelolahan website. Pengembang Sistem Informasi Ketersediaan Tempat Tidur Online Dinkes Sumsel, Suyud mengatakan adanya sistem ini masyarakat bisa memantau dari website apakah ada persediaan kamar atau tidak di suatu rumah sakit yang dituju. Ia menjelaskan Cara penginputan website sendiri dilakukan login oleh pihak rumah sakit yang sudah disediakan pasword untuk login sehingga tidak bisa digunakan oleh orang lain. Website ini setiap saat diupdate, ada tanggal update di belakang, jadi masyarakat bisa lihat update kamar tidur yang kosong. Ini diisi secara manual dan update minimal dua kali sehari. Tapi harapannya ini bisa realtime," kata Suyud, ahli IT yang sudah bekerja sebagai Seksi Rujukan Dinkes Provinsi Sumsel selama 34 tahun ini di kantor Dinkes Sumsel, pada hari Minggu tanggal 12 Juni 2016. Ia mengungkapkan awalnya website ini untuk membantu rumah sakit dengan sistem rujukan yang hanya 9 rumah sakit, namun setelah disosialisasikan rupanya seluruh rumah sakit meminta bergabung dalam website ini. Pembuatan website ini hanya membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan dengan kerjasama dan masukan-masukan dari rumah sakit dan lain sebagainya, terangnya. Ia menambahkan dari 64 rumah sakit di Sumsel, 30 diantaranya sudah dilakukan Bimtek dan 9 RS sudah diberikan pasword. Pada 14-24 Juni mendatang akan dilakukan roadshow untuk Bimtek ke 34 lagi Rumah Sakit di Sumsel yang belum mendapatkan Bimtek. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nurainy menyampaikan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mendukung program ini telah menetapkan SK Nomor: 378/KPTS/DINKES/2016 tanggal 10 Juni 2016 tentang sistem informasi tempat tidur rumah sakit online provinsi Sumsel tahun 2016 yang berlaku untuk seluruh rumah sakit di Sumsel. SK Gubernur sendiri akan diserahkan ke seluruh rumah sakit di Sumsel pada hari Senin tanggal 13 Juni 2016. Kita harapkan dukungan dari seluruh rumah sakit yang ada di Sumsel, tambah Lesty. Lesty pula mengaku sangat bangga dengan Gubernur Sumsel yang sangat konsen dengan kesehatan, terbukti adanya berobat gratis yang sudah ada dari dulu sebelum ada program lain. Berobat gratis ini sudah terbukti sampai sekarang yang masih menggunakan jamsos adalah 4 juta orang lebih dan berjalan terus bersama BPJS, ungkapnya. Sistem informasi ketersediaan tempat tidur rumah sakit ini, lanjut Lesty dalam rangka memberikan pelayanan prima untuk masyarakat yang membutuhkan layanan rumah sakit. Ia berharap komitmen dan kerjasama seluruh kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan Direktur Rumah Sakit di Provinsi Sumsel untuk menyukseskan program ini agar manfaatnya dapat benar-benar dirasakan seluruh masyarakat untuk mengurangi keluhan atau komplain yang terjadi selama ini. "Jadi dengan adanya website ini dapat meminimalisir penumpukan pasien pada RS tertentu, membantu rumah sakit dalam merujuk pasien dan mempermudah masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan di rumah sakit yang pada akhirnya akan menyukseskan program JKN maupun Jamsoskes, terang Lesty.

Opr PID Bid Humas