Tidak ada korban dan berkas penting yang terbakar. Ruang yang terbakar juga hanya ruangan spri Dir Intel, ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs. R Djarod P. H. Madyoputro. MH ketika ditemui. Dipasangnya garis polisi di pintu masuk bertujuan untuk anggota Labfor melakukan pemeriksaan dan mencari barang bukti penyebab kebakaran yang terjadi di ruangan spri Dir Intelejen. Untuk dugaan sementara, adanya arus pendek yang menyebabkan kebakaran. Tetapi penyebab pastinya masih diselidiki dan labfor juga masih mencari bukti pasti, ujarnya. Diberitakan sebelumnya, anggota yang sedang bertugas di Mapolda Sumsel langsung mengambil langkah ketika mengetahui ruangan sekretaris pribadi Direktur Intelejen Polda Sumsel terbakar. Api yang sempat menyala diruangan itu, tidak menjalar ke ruangan lainnya dan berhasil dipadamkan, pada hari Sabtu tanggal 2 Juli 2016 malam. Mobil water canon yang biasa digunakan untuk menghalau kerumunan massa, diterjunkan untuk memadamkan api yang sempat menyala di ruangan tersebut. Hal itu dilakukan sebelum mobil Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang tiba dilokasi. Selang beberapa menit, sekitar enam mobil pemadam kebakaran yang tiba langsung bergerak melakukan pemadaman. Tidak lama, api yang sempat menyala sudah dapat dipadamkan. Meski tidak ada korban jiwa dan menghanguskan berkas-berkas penting, tetapi orang nomor satu di Polda Sumsel juga datang untuk mengetahui pasti kejadiannya.

Opr PID Bid Huams