Polda Sumsel Gencarkan Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Judi Online di Kalangan Pelajar Palembang

Palembang – Dalam upaya melindungi generasi muda dari ancaman narkoba dan judi online, Polda Sumatera Selatan menggelar sosialisasi pencegahan di kalangan pelajar SLTP dan SLTA se-Kota Palembang. Acara yang berlangsung di Ballroom Hotel Alts Palembang pada Selasa (25/2/2025) pagi ini dipimpin langsung oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol Andi Rian R. Djajadi, S.I.K., M.H., bersama Ketua Bhayangkari Sumsel, Ny. Dewwy Andi Rian.

Hadir dalam kegiatan ini Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M. Zulkarnain, S.I.K., M.Si., Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Feri Handoko Soenarso, S.H., S.I.K., serta sejumlah pejabat utama Polda Sumsel. Dari pihak pendidikan, turut hadir Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, Zulkarnain, S.E., M.M., Kepala Seksi Kurikulum Bidang SLTP Dinas Pendidikan Kota Palembang, Zuhdi Bay, M.Pd., para guru, serta ratusan siswa SLTP dan SLTA se-Kota Palembang.

Kapolda Sumsel: Manfaatkan Teknologi Secara Positif

Dalam arahannya, Kapolda Sumsel menekankan pentingnya pemahaman para pelajar dalam menjaga diri dari bahaya narkoba dan judi online.

"Kemajuan teknologi digital saat ini membawa banyak manfaat, tetapi juga memiliki sisi negatif jika disalahgunakan. Gunakan smartphone dan internet untuk meningkatkan skill, mencari ilmu pengetahuan, dan mendukung masa depan yang lebih baik," ujar Kapolda.

Irjen Pol Andi Rian juga menyoroti bagaimana platform digital seperti marketplace dan game dapat mempengaruhi mental serta perilaku anak muda.

"Judi online saat ini semakin marak dan bisa diakses dengan mudah. Ini sangat berbahaya karena bisa menghancurkan masa depan generasi muda. Begitu juga dengan narkoba, yang telah ditetapkan sebagai ancaman nasional," tambahnya.

Ia mengimbau peran aktif keluarga, guru, dan masyarakat dalam mengawasi anak-anak agar tidak terjerumus dalam perilaku negatif.

"Orang tua harus menjadi sahabat anak, mendengarkan keluh kesah mereka, berdiskusi, serta mengawasi penggunaan teknologi agar tetap dalam jalur yang positif," tegasnya.

Ketua Bhayangkari: Katakan Tidak pada Narkoba dan Judi Online

Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel, Ny. Dewwy Andi Rian, menambahkan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-45 Yayasan Kemala Bhayangkari.

"Kita semua harus menyadari bahwa narkoba dan judi online adalah ancaman serius bagi generasi muda. Hampir setiap hari kita melihat berita tentang bagaimana dua hal ini merusak kehidupan banyak orang," ujarnya.

Ny. Dewwy juga menyoroti dampak judi online yang semakin mengkhawatirkan, terutama di kalangan pelajar.

"Judi online ibarat virus yang bisa merusak mental dan masa depan anak-anak kita. Jangan biarkan hal ini menghancurkan mereka. Semua pihak harus bersatu untuk memerangi narkoba dan judi online," tegasnya.

Ia juga mengajak orang tua dan guru untuk berkolaborasi dalam memberikan pengawasan serta edukasi yang tepat kepada anak-anak.

"Dukungan keluarga dan lingkungan sekolah sangat penting. Kita harus memastikan anak-anak kita tetap berada di jalur yang benar demi masa depan mereka," ujarnya.

Antusiasme Peserta dan Kegiatan Sosialisasi

Kegiatan sosialisasi ini mendapat respons positif dari para peserta, baik pelajar maupun guru. Selain mendengarkan arahan dari Kapolda dan Ketua Bhayangkari, acara ini juga menghadirkan narasumber dari Polda Sumsel yang memberikan pemaparan mendalam tentang bahaya narkoba dan judi online.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab, pemberian plakat kepada narasumber, serta kuis interaktif dari Dirbinmas Polda Sumsel. Melalui kegiatan ini, diharapkan para pelajar semakin sadar akan bahaya narkoba dan judi online serta dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari ancaman tersebut. 

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"