Palembang, 26 Februari 2025 – Wakapolrestabes Palembang, AKBP Andes Purwanti, S.E., M.M., menghadiri kegiatan Press Release dan pemusnahan barang bukti narkotika yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Selatan (BNNP Sumsel) di Jakabaring, Palembang, pada Selasa (25/2/2025).
Acara ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam pemberantasan peredaran narkotika di wilayah Sumatera Selatan, khususnya di Kota Palembang. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dari BNNP Sumsel, perwakilan dari kepolisian, serta unsur Forkopimda yang turut mendukung langkah tegas dalam memberantas jaringan peredaran gelap narkoba.
Pemusnahan Barang Bukti sebagai Bukti Keseriusan Aparat
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pemusnahan barang bukti narkotika hasil pengungkapan berbagai kasus yang berhasil diungkap di Kota Palembang dalam beberapa bulan terakhir. Barang bukti yang dimusnahkan berupa sabu, ekstasi, dan ganja dengan total berat mencapai puluhan kilogram. Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar menggunakan insinerator khusus di hadapan para pejabat dan awak media.
Wakapolrestabes Palembang, AKBP Andes Purwanti, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen bersama antara kepolisian dan BNN dalam memerangi peredaran narkotika yang semakin meresahkan masyarakat.
"Kami tidak akan memberikan ruang bagi para pelaku peredaran narkoba di Palembang dan Sumatera Selatan. Kolaborasi dengan BNNP Sumsel serta instansi terkait akan terus diperkuat untuk menindak tegas jaringan narkotika yang beroperasi di wilayah ini," tegasnya.
Pengungkapan Kasus Narkotika di Palembang Meningkat
Kepala BNNP Sumsel dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan bahwa tren pengungkapan kasus narkotika di Sumatera Selatan, khususnya di Palembang, mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan bahwa peredaran narkotika masih menjadi ancaman serius bagi generasi muda dan membutuhkan kerja sama dari semua pihak untuk memberantasnya.
"Peredaran narkoba di wilayah kita masih menjadi ancaman nyata, sehingga perlu peran serta masyarakat untuk ikut melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan terkait narkotika," ujar Kepala BNNP Sumsel.
Dari data yang dipaparkan, banyak dari kasus narkotika yang berhasil diungkap merupakan jaringan lintas provinsi, yang masuk ke Sumatera Selatan melalui jalur darat dan udara. Oleh karena itu, pihak kepolisian dan BNN akan terus meningkatkan pengawasan di jalur-jalur masuk narkotika, terutama di bandara, terminal, dan jalur perbatasan antarprovinsi.
Wakapolrestabes Ajak Masyarakat Bersinergi Melawan Narkoba
Di akhir acara, Wakapolrestabes Palembang, AKBP Andes Purwanti, mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam memberantas penyalahgunaan narkoba. Ia menekankan bahwa peran keluarga dan lingkungan sangat penting dalam mencegah penyalahgunaan narkotika, terutama di kalangan remaja dan generasi muda.
"Kami meminta masyarakat untuk tidak ragu melapor jika mengetahui ada peredaran narkoba di lingkungannya. Kepolisian bersama BNNP Sumsel siap bertindak cepat untuk menindak pelaku peredaran narkotika," pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan pemusnahan ini, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku serta meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa narkotika adalah ancaman nyata yang harus diperangi bersama. Polrestabes Palembang bersama BNNP Sumsel akan terus memperketat pengawasan guna mencegah semakin meluasnya jaringan peredaran narkoba di wilayah Sumatera Selatan.
Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :
NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*
"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"
Jl. Jend. Sudirman No.KM.4, RW.5, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30151
081370002110
admin@humassumsel@gmail.com
© TRIBRATANEWS POLDA SUMSEL. All Rights Reserved.