Sidak dan Monitoring Harga Pangan di Pasar Tradisional Muara Enim Jelang Idul Fitri 1446 H

UARA ENIM – Dalam rangka memastikan ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Polres Muara Enim melalui Sat Reskrim (Unit Pidsus) melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) dan monitoring harga pangan di Pasar Inpres Muara Enim, Selasa (18/3/2025). 

 

Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi kelangkaan bahan pokok serta menghindari praktik penimbunan yang dapat merugikan masyarakat. Sidak yang melibatkan berbagai instansi terkait, di antaranya perwakilan dari Polres Kasat Reskrim Polres Muara Enim diwakili oleh Kanit Pidsus IPDA ZAKWAN RIFQI S.Tr.K; didampingi Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Kesehatan, Dinas Statistik, serta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Muara Enim. Selain itu, sejumlah insan pers juga turut hadir untuk meliput jalannya kegiatan.

 

IPDA ZAKWAN RIFQI S.Tr.K; mengatakan Tim melakukan pengecekan langsung terhadap stok dan harga 13 komoditas bahan pangan utama, seperti beras, cabai, daging sapi, daging ayam, telur, gula pasir, minyak goreng, dan ikan laut. Berdasarkan hasil monitoring, harga bahan pokok di Pasar Inpres Muara Enim masih dalam kondisi stabil meskipun ada kenaikan pada beberapa komoditas, terutama cabai rawit yang mencapai Rp 80.000 per kilogram.

 

Selain itu, tim juga melakukan uji sampel terhadap minyak goreng kemasan merek "Kita" ukuran 1 liter. Hasil pengecekan menunjukkan bahwa volume minyak dalam kemasan hanya mencapai 980 ml, lebih sedikit dari yang tertera pada label. Temuan ini menjadi perhatian khusus bagi pihak berwenang untuk memastikan transparansi dalam distribusi barang kebutuhan pokok.

 

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MSI melalui Kasi Humas Polres Muara Enim mengatakan Dari hasil analisis yang dilakukan, sejauh ini tidak ditemukan indikasi kelangkaan bahan pokok di Muara Enim. Namun, permintaan masyarakat mulai mengalami peningkatan signifikan sejak H-7 Idul Fitri, yang berpotensi memicu lonjakan harga di pasar. Oleh karena itu, pengawasan terhadap distribusi dan ketersediaan stok akan terus dilakukan hingga setelah perayaan hari raya, ungkapnya.

 

Tim juga mengantisipasi kemungkinan munculnya spekulasi harga oleh para pedagang akibat meningkatnya permintaan. Selain itu, meningkatnya aktivitas jual beli di pasar tradisional maupun modern juga dapat menjadi celah bagi pelaku tindak kejahatan untuk beraksi. Oleh karena itu, koordinasi antarinstansi terus diperkuat guna menjaga stabilitas harga dan keamanan pasar.

 

Sebagai langkah pencegahan, Polres Muara Enim melalui Sat Intelkam akan terus melakukan pemantauan serta berkoordinasi dengan TPID dalam mengantisipasi kelangkaan bahan pokok. Pihak kepolisian juga akan menindak tegas para pelaku usaha yang terbukti melakukan praktik monopoli atau penimbunan bahan pokok.

 

Dalam rekomendasinya, Polres Muara Enim meminta Satgas Pangan untuk meningkatkan pengawasan terhadap stok dan harga sembako. Selain itu, Sat Reskrim diimbau untuk melakukan patroli di sekitar pasar guna mengurangi risiko kejahatan ekonomi. Para Bhabinkamtibmas yang memiliki wilayah binaan pasar tradisional juga diminta untuk memberikan imbauan keamanan kepada masyarakat.

 

Dengan adanya pengawasan ketat dari pihak kepolisian serta koordinasi lintas sektoral, diharapkan ketersediaan bahan pangan di Kabupaten Muara Enim tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang dan nyaman, tutupnya.

 

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

 

NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*

 

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"

Administrator
339 0
Get In Touch

Jl. Jend. Sudirman No.KM.4, RW.5, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30151

081370002110

admin@humassumsel@gmail.com

Follow Us
Berita Foto

© TRIBRATANEWS POLDA SUMSEL. All Rights Reserved.