Muara Tiku, Muratara — Suasana religius menyelimuti Desa Muara Tiku, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara, pada Jumat, 18 April 2025, saat umat Kristiani setempat memperingati Hari Wafatnya Yesus Kristus di Gereja Kristen Injili Indonesia (GKII) Muara Tiku. Ibadah dimulai pada pukul 09.00 WIB dan berlangsung khidmat hingga selesai pada pukul 11.30 WIB.
Dengan mengusung tema “Bersama Aku di Taman Firdaus”, ibadah Jumat Agung tahun ini menjadi momen penuh perenungan bagi sekitar 60 orang jemaat yang hadir. Mereka datang dari berbagai pelosok desa untuk bersama-sama mengenang pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib sebagai wujud kasih dan keselamatan bagi umat manusia.
Ibadah dipimpin oleh Pendeta Andi Saogo, yang dalam khotbahnya mengajak jemaat untuk memperkuat iman, menghidupi kasih Kristus dalam keseharian, serta menjadikan pengorbanan Yesus sebagai teladan dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan. Rangkaian ibadah mencakup doa bersama, pembacaan firman Tuhan, pujian penyembahan, dan perjamuan kudus yang dilaksanakan dengan penuh kekhusyukan.
> “Peringatan Jumat Agung ini bukan sekadar seremoni, tapi sebuah panggilan untuk hidup dalam kasih, pengampunan, dan pengharapan yang sejati,” ungkap Pendeta Andi Saogo di hadapan jemaat.
Suasana penuh damai semakin terasa dengan kehadiran personel dari Polsek Karang Jaya, yang melakukan pengamanan sejak pagi hari hingga ibadah selesai. Kehadiran aparat ini disambut positif oleh pihak gereja dan jemaat karena mampu menciptakan rasa aman dan nyaman selama prosesi ibadah berlangsung.
> “Kami mengapresiasi dukungan dari Polsek Karang Jaya yang turut hadir mengamankan ibadah kami. Ini menunjukkan sinergi yang baik antara masyarakat dan aparat keamanan,” ujar salah satu pengurus gereja.
Jemaat membubarkan diri dengan tertib setelah menerima berkat penutup dari Pendeta. Tidak hanya sebagai bagian dari peringatan religius, kegiatan ini juga mempererat tali persaudaraan antarwarga dan memperkuat semangat toleransi antarumat beragama di wilayah Muara Tiku.
Dengan berakhirnya kegiatan ini tanpa gangguan, ibadah Jumat Agung di GKII Muara Tiku menjadi simbol bahwa kerukunan, penghayatan iman, dan kerja sama lintas sektor dapat berjalan seiring dalam menjaga kedamaian dan persatuan di tengah masyarakat yang majemuk.
Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :
NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*
"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"
Jl. Jend. Sudirman No.KM.4, RW.5, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30151
081370002110
admin@humassumsel@gmail.com
© TRIBRATANEWS POLDA SUMSEL. All Rights Reserved.