Palembang, Jumat (9/5/2025) – Warga Palembang dikejutkan oleh suara ledakan keras yang terjadi di perairan Sungai Musi, tepatnya di depan SPBB 27-25503, Kelurahan 3/4 Ulu, Kecamatan Kertapati. Ledakan tersebut berasal dari sebuah motor sungai jenis jukung bermerek "DOA IBU" yang sedang bersandar usai mengisi bahan bakar.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB ketika ABK (Anak Buah Kapal) bernama EBIT mencoba menyalakan mesin pompa air. Menurut saksi mata, saat itu seorang pria bernama Syarifudin menghampiri dan bertanya mengenai gelembung-gelembung yang muncul di mesin. Tak berselang lama, terjadi ledakan hebat yang memicu kobaran api dan membakar sebagian besar bagian kapal.
Akibat insiden tersebut, sebanyak tujuh orang mengalami luka-luka. Tiga korban dilarikan ke RS. AK. Gani, yakni Hamka (40), mengalami luka bakar; Reka (34), mengalami patah tangan; dan Hasbi (40), mengalami luka ringan. Sementara itu, di RS. Muhammadiyah, korban yang dirawat adalah Ismail (37), yang mengalami luka di kening dan muntah darah; Syarifudin (50), pemilik kapal, yang mengalami luka bakar di wajah; dan EBIT (42), yang terkena luka bakar di muka. Korban lainnya, Syukri (40), mengalami luka ringan dan tidak menjalani rawat inap.
Pihak kepolisian masih menunggu kondisi korban membaik untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kronologi pasti dan faktor penyebab ledakan. Dugaan sementara menyebutkan adanya akumulasi uap bahan bakar di sekitar mesin sebagai pemicu insiden tersebut.
Menanggapi kejadian ini, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol. Dr. Harryo Sugihhartono, S.I.K., M.H., turun langsung ke lokasi kejadian. Dalam kunjungannya, Kapolrestabes menggunakan kapal ketek hias buatan UMKM Palembang sebagai bentuk dukungan terhadap pelaku usaha lokal sekaligus mempermudah akses ke titik lokasi di tengah padatnya lalu lintas sungai.
"Kami ingin memastikan bahwa penanganan korban berjalan maksimal dan penyelidikan terhadap penyebab ledakan dilakukan secara profesional. Kami juga mengimbau kepada seluruh pemilik transportasi air agar selalu memeriksa kondisi kapal secara berkala untuk mencegah insiden serupa," ujar Kombes Pol. Harryo saat memberikan keterangan.
Kehadiran Kapolrestabes di lokasi sekaligus menyampaikan pesan empati dan dukungan moril kepada para korban serta warga sekitar yang turut membantu proses evakuasi. Investigasi terhadap insiden ini masih berlangsung, sementara kawasan sekitar SPBB kini diamankan dan diawasi oleh personel gabungan.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya penerapan standar keselamatan dalam pengoperasian angkutan sungai, mengingat Sungai Musi merupakan urat nadi transportasi dan perekonomian masyarakat Palembang.
Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :
NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*
"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"
Jl. Jend. Sudirman No.KM.4, RW.5, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30151
081370002110
admin@humassumsel@gmail.com
© TRIBRATANEWS POLDA SUMSEL. All Rights Reserved.