Ustad Abdul Kholik Dukung Penuh Polda Sumsel Berantas Premanisme: Demi Palembang dan Sumsel yang Aman dan Tenteram

Palembang, 10 Mei 2025 – Tokoh agama sekaligus dai senior Kota Palembang, H. Abdul Kholik, M.Pd.I, menyampaikan dukungannya terhadap langkah tegas Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan dalam memberantas segala bentuk premanisme dan aksi kriminal di wilayah Sumsel. Menurutnya, penegakan hukum yang dilakukan aparat kepolisian tanpa pandang bulu sangat penting demi menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat.

“Saya mendukung sikap tegas aparat Kepolisian yang telah berkomitmen memberantas kriminalitas dan premanisme. Termasuk menindak oknum yang diduga membekingi pelaku kejahatan. Ini penting agar masyarakat tidak terus-menerus dirundung keresahan,” ujar Ustad H. Abdul Kholik, M.Pd.I saat diwawancarai di Palembang, Sabtu (10/5/2025).

Menurut alumni PGAN 91 ini, aksi-aksi premanisme yang masih terjadi di sejumlah kawasan di Kota Palembang dan daerah kabupaten/kota di Sumsel, seperti pungutan liar, intimidasi pedagang, dan pemalakan, telah menimbulkan rasa tidak aman dan mengganggu aktivitas warga. Untuk itu, ia mengapresiasi langkah Polda Sumsel dalam menertibkan dan menindak pelaku premanisme secara menyeluruh.

Lebih lanjut, Ustad Kholik juga mendorong sinergi antar lembaga penegak hukum seperti Kepolisian, Kejaksaan, dan lembaga peradilan untuk menjatuhkan sanksi hukum yang tegas kepada para pelaku kejahatan, guna menimbulkan efek jera dan mencegah terulangnya aksi serupa.

Selain penindakan, Ustad Kholik menilai bahwa pencegahan berbasis pendekatan sosial dan spiritual juga penting. Ia meminta agar pemerintah bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama seperti ulama turut serta memberikan edukasi kepada masyarakat, termasuk kepada para preman, mengenai bahaya serta dampak negatif dari tindakan premanisme.

“Upaya pemberantasan tidak cukup hanya dari sisi hukum. Pendekatan rohani, dakwah, dan sosialisasi juga penting agar masyarakat, terutama generasi muda, tidak terjerumus ke dalam dunia premanisme,” ujarnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan lingkungan dengan melaporkan setiap tindakan mencurigakan atau premanisme kepada aparat kepolisian. Dengan terbangunnya kemitraan yang harmonis antara polisi dan masyarakat, maka situasi kamtibmas yang aman dan tenteram bisa tercipta.

“Kalau masyarakat dan aparat bersatu, insya Allah tidak ada ruang bagi preman untuk berkembang. Kita jaga kota kita bersama,” pungkasnya.

Pernyataan Ustad H. Abdul Kholik ini menambah dukungan moral bagi Polda Sumsel yang terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukum Sumatera Selatan, termasuk Kota Palembang sebagai pusat aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"