Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel Gencarkan Patroli Malam Cegah Premanisme Pasca Operasi Sikat Musi I 2025

Palembang, 22 Mei 2025 — Dalam upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban pasca berakhirnya Operasi Sikat Musi I 2025, Subdit Gasum Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polda Sumatera Selatan menggelar Patroli Malam Skala Intensif sebagai bagian dari Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). Kegiatan ini dilaksanakan sejak Rabu malam hingga Kamis pagi (21–22 Mei 2025) mulai pukul 23.00 WIB hingga 07.00 WIB.

Patroli difokuskan pada pencegahan aksi premanisme dan kejahatan jalanan yang kerap meresahkan masyarakat, terutama di beberapa titik rawan di Kota Palembang seperti Jalan Salimbatu Bara, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Kapten A. Rivai, serta Jalan Bypass Alang-Alang Lebar.

Dipimpin langsung oleh perwira pengendali (Padal), yakni AKP Nurani, AKP Aviv Pocario, dan IPDA Tedy, patroli ini juga dikomandoi oleh Kasubdit Gasum Ditsamapta Polda Sumsel AKBP John Lee, S.H., M.Si. serta melibatkan lima personel Subdit Gasum lainnya. Kehadiran mereka menjadi wujud nyata kepolisian dalam menjaga stabilitas kamtibmas di tengah masyarakat yang tengah menjalani aktivitas malam hari.

AKBP John Lee menyampaikan bahwa patroli malam ini merupakan respon cepat dan berkelanjutan dari Polda Sumsel dalam mengantisipasi potensi munculnya kembali aksi premanisme dan gangguan keamanan setelah berakhirnya operasi kepolisian berskala besar.

“Kami tidak ingin memberi celah bagi para pelaku kejahatan untuk kembali beraksi. Melalui KRYD ini, kami terus hadir, menyapa masyarakat, dan memastikan Palembang tetap aman dan nyaman,” ujarnya.

Dalam pelaksanaannya, personel melakukan pendekatan humanis dan dialogis kepada masyarakat yang masih beraktivitas di malam hari, termasuk para pengemudi ojek online, pedagang kaki lima, dan warga yang melintas. Petugas juga memeriksa area-area sepi yang rawan dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk bersembunyi atau beraksi.

Dari hasil patroli, situasi Kota Palembang dilaporkan aman dan kondusif, tanpa ditemukan adanya pelanggaran hukum atau gangguan ketertiban yang menonjol. Hal ini menunjukkan bahwa langkah preventif yang dilakukan mulai memberikan efek positif terhadap situasi keamanan di ibu kota Provinsi Sumatera Selatan tersebut.

Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk nyata komitmen Polda Sumsel untuk menjawab kekhawatiran masyarakat terhadap tindak premanisme, pungutan liar, dan kejahatan jalanan lainnya yang seringkali menimbulkan rasa takut, terutama di malam hari.

Polda Sumsel melalui Subdit Gasum Ditsamapta memastikan bahwa patroli malam akan terus digelar secara berkala dan berkesinambungan, sebagai bagian dari strategi pengamanan wilayah dan perlindungan masyarakat.

“Kami mengajak masyarakat untuk tidak ragu melapor jika melihat hal-hal yang mencurigakan. Sinergi antara warga dan polisi adalah kunci utama menjaga keamanan bersama,” tutup AKBP John Lee.

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

Call Center : 110

NO BANTUAN POLISI, WA : 081370002110

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"