Bidhumas Polda Sumsel Gencarkan Edukasi Bahaya Hoaks Lewat Talk Show Interaktif di Radio Orban Palembang

PALEMBANG – Dalam upaya membentengi masyarakat dari bahaya informasi palsu, Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Sumatera Selatan kembali mengambil langkah edukatif dengan menggelar talk show bertema “Antisipasi Penyebaran Berita Bohong” di Radio Orban 90.00 FM Palembang, Kamis (22/05/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari program literasi digital yang terus diintensifkan oleh Polri guna menjaga ketertiban ruang informasi publik.

Talk show yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB ini menghadirkan narasumber utama dari Kaur Mitra Subbid Penmas Bidhumas Polda Sumsel, Pembina Darul Jalal, M.M., mewakili Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol. Nandang Mu'min Wijaya, S.I.K., M.H. Turut mendampingi dua mahasiswa magang dari Universitas Bina Darma Palembang, Dilla dan Virga, yang ikut berperan aktif dalam menyampaikan perspektif generasi muda terkait penyebaran hoaks.

Dalam pemaparannya, Darul Jalal menegaskan bahwa hoaks bukan sekadar informasi palsu, tetapi merupakan bentuk kejahatan yang dapat menimbulkan keresahan sosial, kebingungan publik, bahkan mengganggu stabilitas nasional jika dibiarkan tanpa penanganan. Ia mengajak masyarakat untuk menjadi lebih bijak dan kritis dalam mengonsumsi informasi, terutama yang beredar di media sosial.

“Hoaks adalah kejahatan informasi yang dampaknya bisa sangat luas. Karena itu, masyarakat tidak cukup hanya jadi pengguna internet, tapi juga harus menjadi filter aktif informasi yang diterimanya. Kita harus lebih cerdas daripada smartphone yang kita gunakan,” ujar Darul yang juga merupakan Alumni PGAN 91 Palembang.

Ia juga membagikan lima langkah sederhana untuk mengenali hoaks:

1. Waspada terhadap judul provokatif,

2. Cek alamat situs yang mempublikasikan berita,

3. Verifikasi fakta dengan sumber resmi,

4. Teliti keaslian gambar atau foto yang digunakan,

5. Gabung ke komunitas anti-hoaks untuk saling berbagi informasi yang valid.

Selain itu, disampaikan pula informasi mengenai kanal pelaporan resmi jika menemukan konten hoaks, seperti melalui fitur "laporkan" di media sosial, pengaduan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta situs-situs verifikasi seperti TurnBackHoax.id yang dapat membantu masyarakat menyaring informasi yang tidak benar.

Talk show ini tidak hanya menyampaikan materi secara satu arah, namun juga diselingi dengan sesi tanya jawab interaktif yang mendapat respons positif dari pendengar Radio Orban. Beberapa pendengar bahkan menyampaikan pengalaman pribadi mereka terkait penyebaran hoaks dan menanyakan bagaimana cara menanggapi keluarga atau kerabat yang kerap menyebarkan informasi yang tidak valid.

Dengan pendekatan yang edukatif dan komunikatif, acara ini menjadi bukti konkret komitmen Polda Sumsel dalam mengedukasi masyarakat demi menciptakan ekosistem informasi yang sehat dan bertanggung jawab.

Kegiatan ini juga mencerminkan semangat sinergi antara kepolisian, media, dan generasi muda dalam menjaga ruang digital dari konten negatif. Talk show ditutup dengan pesan moral agar seluruh lapisan masyarakat tidak lengah terhadap bahaya hoaks dan senantiasa mengedepankan prinsip tabayyun (klarifikasi) dalam setiap informasi yang diterima.

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

Call Center : 110

NO BANTUAN POLISI, WA : 081370002110

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"