Sidang Akhir Seleksi Akpol, Bintara, dan Tamtama TA 2025 Polda Sumsel Berjalan Transparan dan Lancar, Wakapolda: Ini Wujud Rekrutmen yang Bersih dan Akuntabel

Palembang, 3 Juli 2025 — Proses panjang seleksi penerimaan anggota Polri melalui jalur Akpol, Bintara, dan Tamtama Tahun Anggaran 2025 di wilayah hukum Polda Sumatera Selatan akhirnya mencapai puncaknya. Sidang Akhir Seleksi Penerimaan Terpadu yang digelar di Lantai 7 Gedung Presisi Polda Sumsel pada Rabu malam (2/7/2025) pukul 20.00 WIB berlangsung lancar, tertib, dan penuh komitmen terhadap prinsip transparansi, objektivitas, dan akuntabilitas.

Sidang akhir yang bersifat krusial ini dipimpin langsung oleh Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol. Zulkarnain, S.I.K., M.Si., mewakili Kapolda Sumsel Irjen Pol. Drs. Andi Rian R. Djajadi, S.I.K., M.H., dan turut dihadiri oleh para pejabat utama Polda Sumsel, perwakilan pengawas internal dari Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda), pengawas eksternal dari Laskar Merah Putih, serta seluruh panitia dan peserta seleksi.

Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakapolda, Kapolda Sumsel menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia, pengawas internal maupun eksternal, serta pihak-pihak yang terlibat dalam seleksi terpadu ini. Ia menegaskan bahwa keberhasilan tahapan seleksi ini mencerminkan komitmen Polri dalam mewujudkan proses rekrutmen yang bersih, jujur, dan bebas dari praktik KKN.

> “Saya mengapresiasi dedikasi seluruh panitia dan pengawas yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh dan profesional. Kita telah berusaha sebaik mungkin menghadirkan seleksi yang transparan dan dapat dipercaya oleh masyarakat. Ini adalah investasi masa depan Polri,” tulis Kapolda dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Kapolda juga menyampaikan pesan khusus kepada para peserta yang mengikuti sidang akhir. Bagi yang lulus, ia berharap agar tetap rendah hati dan segera mempersiapkan diri untuk mengikuti pendidikan kepolisian dengan semangat dan disiplin tinggi. Sementara bagi peserta yang belum berhasil, Kapolda memberikan motivasi agar tidak menyerah, karena kesempatan dan jalan hidup yang lain masih terbuka lebar.

Sidang ini tidak hanya menandai selesainya rangkaian seleksi, tetapi juga menjadi wujud transparansi karena seluruh hasil diumumkan secara terbuka, disaksikan langsung oleh orang tua peserta, perwakilan masyarakat, serta lembaga pengawas eksternal. Proses penilaian dilakukan berbasis sistem terintegrasi, tanpa intervensi, sehingga memberikan keadilan yang sama bagi seluruh peserta.

Wakapolda Sumsel Brigjen Pol. Zulkarnain menambahkan bahwa penerimaan terpadu tahun ini mencatat peningkatan dalam sistem dan tata kelola seleksi, termasuk pemanfaatan teknologi digital untuk meminimalisir human error dan memperkuat transparansi data.

> “Dengan proses yang ketat dan akuntabel ini, kami berharap dapat mencetak calon-calon Bhayangkara muda yang tangguh, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan tugas Polri di masa depan,” ujar Wakapolda di akhir kegiatan.

Seluruh tahapan sidang berlangsung dengan lancar dan diakhiri dengan sesi doa bersama dan pemberian ucapan selamat kepada peserta yang dinyatakan lulus. Kegiatan ini menjadi simbol komitmen kuat Polda Sumsel dalam mewujudkan transformasi Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) mulai dari proses rekrutmen hingga pelaksanaan tugas.

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

Call Center : 110

NO BANTUAN POLISI, WA : 081370002110

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"