PALEMBANG – Awal kepemimpinan yang penuh gebrakan ditunjukkan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumatera Selatan yang baru, Kombes Pol Johannes Bangun, S.I.K., M.H. Dalam waktu singkat sejak menjabat, ia sukses memimpin pengungkapan besar kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) oleh sindikat spesialis sepeda motor Honda Beat yang beraksi di puluhan lokasi di Kota Palembang.
Melalui operasi yang digelar Unit 1 Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, tim yang dipimpin AKBP Tri Wahyudi, S.H., bersama Kanit 1 Kompol Willy Oscar, S.E., berhasil menangkap empat tersangka utama, yakni IS alias Iwan Kopok, AS alias Budu, MR, dan IM. Para pelaku diketahui telah menjalankan aksinya di 44 tempat kejadian perkara (TKP) yang tersebar di berbagai wilayah Palembang.
Para pelaku dikenal licin dan terorganisir. Dalam setiap aksinya, mereka menyasar motor jenis Honda Beat karena dianggap lebih mudah dibobol. Dari tangan para tersangka, petugas menyita sejumlah barang bukti penting, termasuk kunci Y modifikasi, alat pembobol lainnya, serta beberapa unit sepeda motor hasil curian dan kendaraan operasional.
Dalam konferensi pers yang digelar di Mapolda Sumsel, Kombes Pol Johannes Bangun menegaskan bahwa pengungkapan ini menjadi bukti keseriusan Ditreskrimum di bawah kepemimpinannya dalam memberantas kejahatan jalanan. Ia menekankan pentingnya penegakan hukum yang humanis namun tetap tegas.
> “Kami tidak akan beri ruang bagi pelaku kriminalitas, terutama kejahatan jalanan seperti curanmor yang meresahkan warga. Ini baru awal. Masyarakat harus merasa aman dan dilindungi,” ujar perwira lulusan Akpol 1997 tersebut.
Keberhasilan ini pun diapresiasi langsung oleh Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya, S.I.K., M.H., yang menyampaikan bahwa para pelaku kini tengah menjalani pemeriksaan mendalam dan dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
Ditreskrimum Polda Sumsel juga berkomitmen akan terus mengintensifkan patroli preventif serta tindakan represif di wilayah rawan. Kombes Johannes Bangun turut mengajak masyarakat untuk aktif berperan serta dalam menjaga keamanan lingkungan.
> “Kami butuh dukungan dan informasi dari warga. Jangan ragu melapor bila ada aktivitas mencurigakan. Ditreskrimum hadir untuk bertindak, tapi juga melindungi,” pungkasnya.
Pengungkapan ini menjadi sinyal tegas bahwa di bawah kepemimpinan baru, Ditreskrimum Polda Sumsel akan tampil lebih responsif dan agresif dalam menekan angka kriminalitas, terutama sindikat curanmor yang selama ini meresahkan masyarakat Sumsel.
Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :
Call Center : 110
NO BANTUAN POLISI, WA : 081370002110
"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"
Jl. Jend. Sudirman No.KM.4, RW.5, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30151
081370002110
admin@humassumsel@gmail.com
© TRIBRATANEWS POLDA SUMSEL. All Rights Reserved.